Jamkrindo

Aqua dan TMII Jalin Kerja Sama untuk Dorong Wisata Sehat dan Berkelanjutan

Oleh Dwi Natasya pada 28 Nov 2025, 16:46 WIB

JAKARTA, Cobisnis.com – Taman Mini Indonesia Indah (TMII) bersama AQUA resmi mengumumkan kemitraan strategis yang bertujuan mendukung pelestarian budaya sekaligus memperkuat praktik wisata yang lebih sehat, bersih, dan ramah lingkungan. Lewat kolaborasi ini, AQUA menyediakan hidrasi sehat bagi seluruh pengunjung TMII serta berkontribusi dalam peningkatan edukasi dan infrastruktur pengelolaan sampah plastik di area taman budaya tersebut.

Sebagai bagian dari kerja sama ini, TMII dan AQUA menghadirkan sistem pengelolaan sampah plastik terpadu, mulai dari pemasangan 2 unit reverse vending machine (RVM), 1 unit waste station (WS), hingga penyediaan dropbox di sejumlah titik strategis. Dengan dukungan Rekosistem dan Plasticpay, seluruh botol plastik pascakonsumsi di kawasan TMII akan masuk ke ekosistem daur ulang AQUA, sejalan dengan penerapan ekonomi sirkular dan kebijakan pemerintah terkait pengelolaan sampah berkelanjutan.

Itok Parikesit, Asisten Deputi Pengembangan Produk Pariwisata Kementerian Pariwisata RI, turut mengapresiasi kolaborasi ini. Menurutnya, kerja sama dua pihak ini memiliki nilai strategis karena menggabungkan mandat pelestarian budaya dari TMII dengan pengalaman panjang AQUA dalam edukasi dan keberlanjutan lingkungan. Ia menegaskan bahwa inisiatif ini mendukung program nasional Gerakan Wisata Bersih yang menekankan pentingnya destinasi wisata yang aman, sehat, inklusif, dan berwawasan lingkungan.

Komitmen AQUA terhadap pariwisata berkelanjutan juga ditegaskan oleh Vera Galuh Sugijanto, Vice President General Secretary AQUA. Ia menyampaikan bahwa selama lebih dari lima dekade, AQUA terus menjaga kualitas hidrasi sekaligus memastikan kelestarian lingkungan tetap menjadi prioritas. Kolaborasi dengan TMII dinilai sebagai langkah penting untuk melindungi warisan budaya dan menghadirkan pengalaman wisata yang bersih serta selaras dengan nilai keberlanjutan.

Dari sisi TMII, Ratri Paramita selaku Pelaksana Tugas Direktur Utama menekankan bahwa menjaga lingkungan merupakan bagian dari upaya menjaga akar budaya Indonesia. Ia menyebut bahwa banyak unsur budaya bersumber dari alam sehingga pelestarian lingkungan harus berjalan seiring dengan pelestarian budaya. Lewat kerja sama ini, TMII ingin mengajak pengunjung untuk berpartisipasi aktif dalam memilah dan mengelola sampah plastik.

Seluruh sampah plastik yang terkumpul melalui RVM, WS, maupun dropbox nantinya diarahkan ke fasilitas daur ulang AQUA dan diolah kembali menjadi bahan baku botol plastik baru, memperkuat rantai ekonomi sirkular yang berkelanjutan.

Selain penguatan ekosistem pengelolaan sampah, TMII dan AQUA juga menginisiasi program edukatif seperti Vir-ART-lity, pameran instalasi seni berbahan upcycling botol plastik PET. Program ini melibatkan mahasiswa dan seniman muda dari berbagai daerah dan bertujuan mengajak generasi muda menyuarakan kepedulian terhadap lingkungan melalui medium seni. Karya-karya dalam pameran ini dikurasi oleh para seniman nasional seperti Tromarama, Erwin Windu Pranata, dan REEXP, dan dapat disaksikan di Museum Indonesia mulai 27 November 2025.

Sebagai pelengkap rangkaian inisiatif keberlanjutan, AQUA juga menghadirkan kios yang dibuat dari material daur ulang tutup botol plastik. Upaya ini menjadi contoh nyata bagaimana limbah plastik dapat kembali masuk ke dalam rantai ekonomi dan memiliki nilai guna baru.

Melalui kolaborasi ini, TMII dan AQUA berharap dapat membangun budaya wisata yang lebih bertanggung jawab, bersih, serta relevan dengan isu keberlanjutan, sekaligus mengajak masyarakat untuk turut serta menjaga lingkungan dan warisan budaya Indonesia.