JAKARTA, Cobisnis.com – Seorang diplomat senior Amerika Serikat pada Minggu menyampaikan penyesalan atas penggerebekan imigrasi AS yang menahan lebih dari 300 pekerja asal Korea Selatan, serta mengusulkan agar peristiwa itu dijadikan titik balik untuk memperkuat hubungan bilateral, demikian disampaikan pemerintah Korea Selatan.
Wakil Menteri Luar Negeri AS, Christopher Landau, bertemu dengan Wakil Menteri Luar Negeri Pertama Korea Selatan, Park Yoon-joo, pada Minggu, menurut pernyataan Kementerian Luar Negeri Korea Selatan. Landau menyampaikan keputusan Presiden Donald Trump bahwa para pekerja Korea Selatan tidak akan menghadapi kerugian ketika kembali memasuki AS, kata kementerian itu.
Setelah sekitar satu minggu ditahan di fasilitas imigrasi AS, para pekerja Korea Selatan tersebut kembali ke tanah air pada Jumat.