Jamkrindo

Penglihatan Pulih, Ekonomi Keluarga Sejahtera : Kisah Menyentuh dari Nasabah yang Merasakan Manfaat Program Operasi Katarak Gratis Bank Mandiri Taspen

Oleh Saeful Imam pada 24 Jan 2024, 19:11 WIB

Banyak nasabah merasakan manfaat operasi katarak gratis ini

JAKARTA, Cobisnis.com - Dalam perjalanan panjang dunia perbankan, Bank Mandiri Taspen terus menorehkan jejak kebaikan dengan memberikan lebih dari sekadar layanan finansial terbaik kepada nasabah, tapi juga pengalaman yang membangkitkan semangat dan produktivitas.



Salah satunya lewat Program Screening Katarak Bank Mandiri Taspen dengan tema Mantap Melihat, pada Rabu (24/1) di Gedung Graha Mantap Jakarta Pusat. Saat berbincang dengan media, Direktur Utama Bank Mandiri Taspen Elmamber Petamu Sinaga mengungkapkan,  “Ini program pertama yang diikuti 200 nasabah di Jakarta dan Surabaya. Nanti kita lanjut di kota-kota lain untuk melakukan hal serupa. Jika animonya tinggi, bukan tidak mungkin program ini akan dilakukan secara rutin setiap tahun sesuai pilar bisnis kita yaitu Mantap Sehat,” sambungnya lagi.



Dengan kegiatan ini, Elmamber berharap nasabah dan anggota keluarganya bisa menjalani hidup lebih berkualitas karena membaiknya penglihatan. “Saat seseorang sakit katarak maka anggota keluarga lain akan terdampak karena harus melayani dan membantu penderita,” ungkapnya. Dengan menjalani operasi, penderita bisa menjadi lebih mandiri dan anggota keluarganya bisa lebih berkarya dan bekerja.



Program operasi katarak gratis ini dilakukan karena di Indonesia katarak menjadi momok. “3-4 % populasi mengalami katarak hingga kami bekerja sama untuk berkontribusi mengatasi hal itu kepada para nasabah,” ucapnya.



Untuk mendukung pelayanan program ini, Bank Mandiri Taspen sendiri memberikan berbagai bantuan, termasuk akomodasi, baik saat screening, proses operasi, hingga perawatan pasca operasi. “Saat screening, kita inapkan (memberi akomodasi). Begitu juga pasca operasi, kita inapkan.”



Antuasiasme nasabah terhadap program ini pun sangat tinggi. “Hanya saja  tidak semua bisa menjalani operasi karena harus ada screening dulu, misal, pasien tidak boleh memiliki penyakit gula, tensi darahnya harus normal, juga tekanan matanya normal. Bila semuanya memenuhi, baru layak dioperasi,” ujarnya.



Untuk memudahkan proses operasi, Bank Mandiri Taspen bekerja sama dengan beberapa rumah sakit. “Rumah sakit itu sudah bekerja sama dengan dokter spesialis pernyakit mata,” ujarnya. Dengan begitu, pasien yang sudah lolos screening bisa menjalani operasi katarak di rumah sakit terdekat.



Selain operasi katarak gratis, Elmamber juga menyinggung program Mantap Sehat. “Salah satunya di 290 cabang ada 150 ruangan klinik kesehatan yang bekerjasama dengan BUMN kesehatan, Dimana dalam 1 bulan ada 5-7 hari dokter. Nasabah bisa berobat, cek kesehatan, dan obat secara gratis,” ujarnya.



Pada kesempatan itu, salah satu nasabah Bank Mandiri Taspen yaitu Bapak Raswilmi Rasyidin (74) merasakan manfaatnya. “Senang, selama 9 tahun, Bank Mandiri Taspen melakukan terobosan yang baik, termasuk mengadakan screening dan operasi katarak gratis,” ungkap  pria yang tinggal di Klender, Jakarta Timur itu.  



Nasabah Bank Mandiri Taspen Rawamangun Jakarta ini sendiri sempat mengalami gangguan penglihatan pada mata kanannya. “Mata kabur, tidak kelihatan pas baca, penglihatan juga kadang double (berbayang),” ujar pensiunan ASN ini yang mata kirinya sudah terlebih dulu dioperasi karena sudah terkena katarak.



Ia berharap program yang baik ini terus berlanjut hingga banyak nasabah yang akan merasakan manfaat dari perbaikan penglihatan lewat operasi mata gratis ini.



Operasi Katarak bukan hanya sebuah tindakan medis, tetapi juga simbol kepedulian dan perhatian terhadap kesejahteraan nasabah serta keluarga mereka.