JAKARTA, Cobisnis.com - Dalam rangka memperingati Hari Ibu pada Desember ini dan sebagai wujud komitmen keberlanjutan dalam pemberdayaan perempuan di Indonesia, PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) berkolaborasi bersama Supermom, sebuah platform data berbasis AI dengan komunitas digital terbesar di Asia untuk ibu dan wanita, menghadirkan Kelas ‘Financial Literacy through Project 1MPACT’. Kegiatan ini terdiri dari 4 sesi kelas mulai dari akhir November 2024 hingga awal tahun 2025 yang diadakan secara tatap muka maupun online, menargetkan 5.000 peserta ibu-ibu dari berbagai wilayah di Indonesia.
Mengangkat tema “Ngobrol Santai Keuangan, Dana Darurat, dan Dana Pendidikan untuk Keluarga”, kegiatan ini menekankan pentingnya peran ibu dalam melengkapi diri dengan ilmu dan keahlian perencanaan keuangan untuk masa depan keluarga yang lebih baik. Melalui program ini, peserta juga diberikan pelatihan tentang bagaimana memperoleh penghasilan tambahan bagi kesejahteraan keluarga memanfaatkan platform digital.
Karin Zulkarnaen, Chief Customer & Marketing Prudential Indonesia, mengatakan, “Ibu merupakan perancang masa depan keuangan keluarga yang berperan menentukan tujuan keuangan, merancang strategi menabung dan berinvestasi, serta membangun keamanan finansial bagi keluarga. Komitmen kami untuk terus memberdayakan ibu-ibu di Indonesia melalui pengetahuan dan pelatihan terkait perencanaan keuangan keluarga, mulai dari mengelola keuangan sehari-hari, pentingnya dana darurat, dana pendidikan, asuransi, hingga investasi.”
Ini sejalan dengan kehadiran 29 tahun Prudential di Indonesia, yang terus memperkuat komitmennya menjadi mitra dan pelindung terpercaya bagi generasi kini dan nanti dan sebagai wujud dukungan terhadap program GENCARKAN (Gerakan Nasional Cerdas Keuangan) dari OJK guna meningkatkan literasi keuangan dan asuransi secara merata di Indonesia bagi perempuan, termasuk para ibu. Di mana pada tahun 2024 ini, Prudential Indonesia telah menjangkau lebih dari 550 ibu-ibu di berbagai wilayah di Indonesia dan secara keseluruhan telah menjangkau lebih dari 260.000 peserta baik perempuan, ibu, anak muda, guru, UMKM, dan komunitas disabilitas. Ini merupakan wujud nyata kehadiran Prudential Indonesia dalam meningkatan literasi keuangan bagi perempuan termasuk ibu-ibu sejak tahun 2009 hingga saat ini baik secara online maupun tatap muka ke lebih dari 20 juta perempuan Indonesia.
Dewa Ayu Laksmi, Asisten Deputi Pengarusutamaan Gender Bidang Ekonomi, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia menyatakan bahwa inisiatif dari Prudential Indonesia bekerja sama dengan Supermom ini sangat baik untuk meningkatkan pemahaman para ibu mengenai pengelolaan keuangan yang baik, sehingga mereka mampu memulai usaha, membangun UMKM, atau bekerja dari rumah sehingga memiliki penghasilan sendiri. Program ini juga selaras dengan inisiatif Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dalam pengarusutamaan gender di bidang ekonomi. Fokusnya adalah memberdayakan perempuan agar mandiri secara finansial, mengingat sekitar 90% permasalahan sering kali berakar pada isu ekonomi.
“Kolaborasi menjadi kunci, baik dengan OJK, lembaga keuangan, termasuk Prudential Indonesia. Perempuan tidak bisa bergerak sendiri. Harus bersama-sama menyuarakan, mengedukasi, dan maju bersama, gaung akan lebih terdengan sehingga dampak yang dihasilkan akan lebih besar. Hal ini diharapkan mampu menyelesaikan permasalahan ekonomi dan isu-isu terkait perempuan secara lebih efektif,”ujar Dewa Ayu.
Seiring dengan perkembangan teknologi khususnya di era digital, perempuan termasuk para ibu sangat perlu mendapatkan pelatihan yang bertujuan meningkatkan kompetensi digital mereka (digital upskilling), sehingga dapat memanfaatkan platform digital dengan aman dan bijak untuk hal-hal yang produktif. “Inilah yang kami lakukan bersama Supermom dalam memberikan edukasi dan pelatihan agar mereka dapat semakin mandiri secara finansial, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan keluarga dan memberikan dampak positif bagi soaial dan lingkungannya,” tambah Karin.
Kegiatan ini juga merupakan kelanjutan dari program Project 1MPACT dari Supermom Indonesia yang didukung Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI (saat ini terbagi menjadi Kementerian Pariwisata dan Kementerian Ekonomi Kreatif). Project 1MPACT bertujuan memberikan pelatihan keterampilan digital gratis kepada 1 juta ibu dan wanita di seluruh Indonesia, agar mereka dapat berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi digital Indonesia. Kegiatan ini sejalan dengan target nasional yang ditetapkan pemerintah untuk memiliki 9 juta talenta digital di 2030.
Hellen Katherina, Country Director dari Supermom Indonesia, menjelaskan: “Pemerintah Indonesia memproyeksi pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia akan menembus angka USD 228 miliar pada tahun 2027 dan menjadi salah satu kontributor terbesar di GDP Indonesia. Dalam konteks tersebut, kami ingin memastikan bahwa para Ibu di Indonesia bisa merasakan dampak positifnya secara langsung bagi kesejahteraan keluarga mereka.”
Project 1MPACT telah diluncurkan secara resmi sejak 3 Juli 2024 lalu dan akan berjalan selama 18 bulan hingga Desember 2025 mendatang. Pelatihan gratis yang diberikan meliputi beberapa topik seperti bagaimana menjadi Content Creator, Affiliate Seller, Product Reviewer atau Panel Survey Digital sehingga para ibu dapat bergabung dalam komunitas Supermom Indonesia sebagai Key Opinion Mothers (KOM), memberikan mereka kesempatan untuk belajar, berbagi, dan mendapatkan penghasilan tambahan untuk meningkatkan kesejahteraan keluarganya bersama ibu dan wanita lainnya dalam komunitas Supermom Indonesia. Tidak hanya itu acara ini juga didukung dengan layanan dari Rumah Sakit Mayapada yang menyediakan cek kesehatan bagi peserta mulai dari Medical Check-Up, pemeriksaan kesehatan mata, kulit, hingga kesehatan jantung.
Sebagai informasi, Prudential Indonesia aktif dan konsisten menyebarkan literasi finansial di berbagai wilayah Indonesia. Pada tahun ini Prudential Indonesia telah menjangkau lebih dari 240.000 peserta baik perempuan dan ibu rumah tangga, anak-anak melalui program Cha-Ching, komunitas UMKM, pelajar, mahasiswa, dan kelompok disabilitas.
Ke depannya, program literasi finansial ini akan terus diimplementasikan secara berkelanjutan sehingga dapat menyebarkan dampak positif lebih besar untuk para perempuan Indonesia, karena ketika kita mengedukasi seorang perempuan, berarti kita bisa mengedukasi satu generasi.
Dengan adanya berbagai inovasi dan komitmen nyata dalam mendukung perlindungan kesehatan dan ketahanan finansial keluarga Indonesia, Prudential Indonesia berhasil memperoleh penghargaan sebagai Asuransi Keluarga Favorit Dan Asuransi Keluarga yang Paling Direkomendasikan di Indonesia dalam Supermom Brand Awards 2024, sebuah penghargaan merek oleh Supermom berdasarkan hasil survey dari 8.000 ibu dan wanita di Indonesia. Hal ini mengukuhkan posisi Prudential Indonesia sebagai asuransi jiwa terpercaya pilihan keluarga Indonesia.
“Kami berterima kasih atas kepercayaan keluarga Indonesia memilih Prudential Indonesia sebagai asuransi jiwa favorit dan rekomendasi keluarga. Kami berkomitmen untuk terus menginspirasi keluarga Indonesia hidup lebih aktif dan sehat, serta semakin tangguh secara finansial. Harapannya perempuan semakin berdaya dan dapat menjalankan peran pentingnya di dalam keluarga, tentunya dengan adanya perlindungan dan masa depan terbaik untuk diri dan keluarganya,” tutup Karin.
Mengangkat tema “Ngobrol Santai Keuangan, Dana Darurat, dan Dana Pendidikan untuk Keluarga”, kegiatan ini menekankan pentingnya peran ibu dalam melengkapi diri dengan ilmu dan keahlian perencanaan keuangan untuk masa depan keluarga yang lebih baik. Melalui program ini, peserta juga diberikan pelatihan tentang bagaimana memperoleh penghasilan tambahan bagi kesejahteraan keluarga memanfaatkan platform digital.
Karin Zulkarnaen, Chief Customer & Marketing Prudential Indonesia, mengatakan, “Ibu merupakan perancang masa depan keuangan keluarga yang berperan menentukan tujuan keuangan, merancang strategi menabung dan berinvestasi, serta membangun keamanan finansial bagi keluarga. Komitmen kami untuk terus memberdayakan ibu-ibu di Indonesia melalui pengetahuan dan pelatihan terkait perencanaan keuangan keluarga, mulai dari mengelola keuangan sehari-hari, pentingnya dana darurat, dana pendidikan, asuransi, hingga investasi.”
Ini sejalan dengan kehadiran 29 tahun Prudential di Indonesia, yang terus memperkuat komitmennya menjadi mitra dan pelindung terpercaya bagi generasi kini dan nanti dan sebagai wujud dukungan terhadap program GENCARKAN (Gerakan Nasional Cerdas Keuangan) dari OJK guna meningkatkan literasi keuangan dan asuransi secara merata di Indonesia bagi perempuan, termasuk para ibu. Di mana pada tahun 2024 ini, Prudential Indonesia telah menjangkau lebih dari 550 ibu-ibu di berbagai wilayah di Indonesia dan secara keseluruhan telah menjangkau lebih dari 260.000 peserta baik perempuan, ibu, anak muda, guru, UMKM, dan komunitas disabilitas. Ini merupakan wujud nyata kehadiran Prudential Indonesia dalam meningkatan literasi keuangan bagi perempuan termasuk ibu-ibu sejak tahun 2009 hingga saat ini baik secara online maupun tatap muka ke lebih dari 20 juta perempuan Indonesia.
Dewa Ayu Laksmi, Asisten Deputi Pengarusutamaan Gender Bidang Ekonomi, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia menyatakan bahwa inisiatif dari Prudential Indonesia bekerja sama dengan Supermom ini sangat baik untuk meningkatkan pemahaman para ibu mengenai pengelolaan keuangan yang baik, sehingga mereka mampu memulai usaha, membangun UMKM, atau bekerja dari rumah sehingga memiliki penghasilan sendiri. Program ini juga selaras dengan inisiatif Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dalam pengarusutamaan gender di bidang ekonomi. Fokusnya adalah memberdayakan perempuan agar mandiri secara finansial, mengingat sekitar 90% permasalahan sering kali berakar pada isu ekonomi.
“Kolaborasi menjadi kunci, baik dengan OJK, lembaga keuangan, termasuk Prudential Indonesia. Perempuan tidak bisa bergerak sendiri. Harus bersama-sama menyuarakan, mengedukasi, dan maju bersama, gaung akan lebih terdengan sehingga dampak yang dihasilkan akan lebih besar. Hal ini diharapkan mampu menyelesaikan permasalahan ekonomi dan isu-isu terkait perempuan secara lebih efektif,”ujar Dewa Ayu.
Seiring dengan perkembangan teknologi khususnya di era digital, perempuan termasuk para ibu sangat perlu mendapatkan pelatihan yang bertujuan meningkatkan kompetensi digital mereka (digital upskilling), sehingga dapat memanfaatkan platform digital dengan aman dan bijak untuk hal-hal yang produktif. “Inilah yang kami lakukan bersama Supermom dalam memberikan edukasi dan pelatihan agar mereka dapat semakin mandiri secara finansial, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan keluarga dan memberikan dampak positif bagi soaial dan lingkungannya,” tambah Karin.
Kegiatan ini juga merupakan kelanjutan dari program Project 1MPACT dari Supermom Indonesia yang didukung Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI (saat ini terbagi menjadi Kementerian Pariwisata dan Kementerian Ekonomi Kreatif). Project 1MPACT bertujuan memberikan pelatihan keterampilan digital gratis kepada 1 juta ibu dan wanita di seluruh Indonesia, agar mereka dapat berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi digital Indonesia. Kegiatan ini sejalan dengan target nasional yang ditetapkan pemerintah untuk memiliki 9 juta talenta digital di 2030.
Hellen Katherina, Country Director dari Supermom Indonesia, menjelaskan: “Pemerintah Indonesia memproyeksi pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia akan menembus angka USD 228 miliar pada tahun 2027 dan menjadi salah satu kontributor terbesar di GDP Indonesia. Dalam konteks tersebut, kami ingin memastikan bahwa para Ibu di Indonesia bisa merasakan dampak positifnya secara langsung bagi kesejahteraan keluarga mereka.”
Project 1MPACT telah diluncurkan secara resmi sejak 3 Juli 2024 lalu dan akan berjalan selama 18 bulan hingga Desember 2025 mendatang. Pelatihan gratis yang diberikan meliputi beberapa topik seperti bagaimana menjadi Content Creator, Affiliate Seller, Product Reviewer atau Panel Survey Digital sehingga para ibu dapat bergabung dalam komunitas Supermom Indonesia sebagai Key Opinion Mothers (KOM), memberikan mereka kesempatan untuk belajar, berbagi, dan mendapatkan penghasilan tambahan untuk meningkatkan kesejahteraan keluarganya bersama ibu dan wanita lainnya dalam komunitas Supermom Indonesia. Tidak hanya itu acara ini juga didukung dengan layanan dari Rumah Sakit Mayapada yang menyediakan cek kesehatan bagi peserta mulai dari Medical Check-Up, pemeriksaan kesehatan mata, kulit, hingga kesehatan jantung.
Sebagai informasi, Prudential Indonesia aktif dan konsisten menyebarkan literasi finansial di berbagai wilayah Indonesia. Pada tahun ini Prudential Indonesia telah menjangkau lebih dari 240.000 peserta baik perempuan dan ibu rumah tangga, anak-anak melalui program Cha-Ching, komunitas UMKM, pelajar, mahasiswa, dan kelompok disabilitas.
Ke depannya, program literasi finansial ini akan terus diimplementasikan secara berkelanjutan sehingga dapat menyebarkan dampak positif lebih besar untuk para perempuan Indonesia, karena ketika kita mengedukasi seorang perempuan, berarti kita bisa mengedukasi satu generasi.
Dengan adanya berbagai inovasi dan komitmen nyata dalam mendukung perlindungan kesehatan dan ketahanan finansial keluarga Indonesia, Prudential Indonesia berhasil memperoleh penghargaan sebagai Asuransi Keluarga Favorit Dan Asuransi Keluarga yang Paling Direkomendasikan di Indonesia dalam Supermom Brand Awards 2024, sebuah penghargaan merek oleh Supermom berdasarkan hasil survey dari 8.000 ibu dan wanita di Indonesia. Hal ini mengukuhkan posisi Prudential Indonesia sebagai asuransi jiwa terpercaya pilihan keluarga Indonesia.
“Kami berterima kasih atas kepercayaan keluarga Indonesia memilih Prudential Indonesia sebagai asuransi jiwa favorit dan rekomendasi keluarga. Kami berkomitmen untuk terus menginspirasi keluarga Indonesia hidup lebih aktif dan sehat, serta semakin tangguh secara finansial. Harapannya perempuan semakin berdaya dan dapat menjalankan peran pentingnya di dalam keluarga, tentunya dengan adanya perlindungan dan masa depan terbaik untuk diri dan keluarganya,” tutup Karin.