JAKARTA, COBISNIS.COM - Pabrik kartu pengolah grafis (GPU) seri GeForce ternyata berlokasi di Batam, Kepulauan Riau, Indonesia. GeForce sendiri merupakan lini kartu grafis produksi Nvidia. Pabrik tersebut dimiliki oleh Zotac, yang merupakan salah satu mitra Add-In Board (AIB) Nvidia. Sebagai AIB, Zotac memproduksi GPU dengan platform yang telah dirancang oleh Nvidia.
Informasi ini diketahui melalui pernyataan resmi di situs Zotac, yang mengklarifikasi video viral tentang produksi GPU GeForce GTX 5000 series di pabrik mereka. Menurut pernyataan tersebut, video yang menjadi perhatian warganet tersebut sebenarnya menunjukkan uji coba produksi di fasilitas Zotac di Batam. Zotac juga menekankan bahwa GPU dalam video bukanlah produk yang disebutkan oleh netizen. Dalam klarifikasi ini, terselip detail bahwa fasilitas perakitan GPU Zotac memang berada di Batam.
Guru3D.com mengungkapkan bahwa lokasi pabrik GeForce Zotac di Batam juga didukung oleh perusahaan rekanan Nvidia, Bo Neng, yang mendirikan fasilitas manufaktur di sana. Langkah ini dianggap sebagai upaya untuk mengatasi potensi hambatan ekspor yang bisa memengaruhi distribusi RTX 5000 saat peluncuranlengkap mengenai pabrik GPU Zotac di Batam bisa dilihat di situs chiphell.com. Bagi para pecinta teknologi di Indonesia, keberadaan pabrik GPU ini merupakan kabar menarik. Selain mendukung industri lokal, kehadiran fasilitas ini juga menunjukkan peran Indonesia sebagai pusat produksi teknologi di Asia Tenggara. Ini diyakini dapat mempercepat distribusi GPU berkualitas di pasar dalam negeri dan mengurangi ketergantungan pada produk impor.
Keberadaan fasilitas ini juga memberikan peluang bagi ekosistem teknologi dalam negeri untuk tumbuh. Selain membuka lapangan kerja baru, kehadiran pabrik ini juga berpotensi mendukung transfer pengetahuan teknis kepada tenaga kerja lokal. Bagi Zotac, pabrik di Batam adalah strategi untuk mempercepat produksi sekaligus memenuhi kebutuhan pasar Asia Tenggara yang terus meningkat, selain mengurangi biaya logistik distribusi.
Tentang GeForce RTX 5000 GeForce RTX 5000 Series adalah lini GPU terbaru Nvidia yang menggunakan arsitektur "Blackwell." Produk ini direncanakan untuk dirilis dalam acara CES 2025 mendatang. Diperkirakan ada beberapa model, seperti GeForce RTX 5060, 5070, 5080, hingga 5090. Berdasarkan rumor, model tertinggi, RTX 5090, dikabarkan memiliki 21.760 CUDA cores, VRAM GDDR7 sebesar 32 GB, bandwidth 1.792 GB/s, dan TDP mencapai 600 watt. Produksi massal GPU ini diperkirakan akan dimulai sebelum CES 2025 .
Informasi ini diketahui melalui pernyataan resmi di situs Zotac, yang mengklarifikasi video viral tentang produksi GPU GeForce GTX 5000 series di pabrik mereka. Menurut pernyataan tersebut, video yang menjadi perhatian warganet tersebut sebenarnya menunjukkan uji coba produksi di fasilitas Zotac di Batam. Zotac juga menekankan bahwa GPU dalam video bukanlah produk yang disebutkan oleh netizen. Dalam klarifikasi ini, terselip detail bahwa fasilitas perakitan GPU Zotac memang berada di Batam.
Guru3D.com mengungkapkan bahwa lokasi pabrik GeForce Zotac di Batam juga didukung oleh perusahaan rekanan Nvidia, Bo Neng, yang mendirikan fasilitas manufaktur di sana. Langkah ini dianggap sebagai upaya untuk mengatasi potensi hambatan ekspor yang bisa memengaruhi distribusi RTX 5000 saat peluncuranlengkap mengenai pabrik GPU Zotac di Batam bisa dilihat di situs chiphell.com. Bagi para pecinta teknologi di Indonesia, keberadaan pabrik GPU ini merupakan kabar menarik. Selain mendukung industri lokal, kehadiran fasilitas ini juga menunjukkan peran Indonesia sebagai pusat produksi teknologi di Asia Tenggara. Ini diyakini dapat mempercepat distribusi GPU berkualitas di pasar dalam negeri dan mengurangi ketergantungan pada produk impor.
Keberadaan fasilitas ini juga memberikan peluang bagi ekosistem teknologi dalam negeri untuk tumbuh. Selain membuka lapangan kerja baru, kehadiran pabrik ini juga berpotensi mendukung transfer pengetahuan teknis kepada tenaga kerja lokal. Bagi Zotac, pabrik di Batam adalah strategi untuk mempercepat produksi sekaligus memenuhi kebutuhan pasar Asia Tenggara yang terus meningkat, selain mengurangi biaya logistik distribusi.
Tentang GeForce RTX 5000 GeForce RTX 5000 Series adalah lini GPU terbaru Nvidia yang menggunakan arsitektur "Blackwell." Produk ini direncanakan untuk dirilis dalam acara CES 2025 mendatang. Diperkirakan ada beberapa model, seperti GeForce RTX 5060, 5070, 5080, hingga 5090. Berdasarkan rumor, model tertinggi, RTX 5090, dikabarkan memiliki 21.760 CUDA cores, VRAM GDDR7 sebesar 32 GB, bandwidth 1.792 GB/s, dan TDP mencapai 600 watt. Produksi massal GPU ini diperkirakan akan dimulai sebelum CES 2025 .
