Jamkrindo

Tulip, Bunga Cantik yang Berasal dari Turki tapi Populer di Belanda

Oleh M.Dhayfan Al-ghiffari pada 29 Dec 2025, 11:47 WIB

JAKARTA, Cobisnis.com – Tulip, bunga yang identik dengan Belanda, sebenarnya berasal dari wilayah Asia Tengah dan Turki. Bunga ini sudah dibudidayakan di Kesultanan Utsmaniyah sejak abad ke-10 hingga ke-11 dan menjadi simbol kemewahan serta status sosial elit.

Di Turki, tulip dianggap sebagai lambang kesucian dan keindahan. Pada periode Lale Devri atau Era Tulip (1718–1730), bunga ini menjadi pusat seni, dekorasi, dan budaya, bahkan mempengaruhi arsitektur dan seni miniatur di istana-istana sultan.

Berbagai varietas tulip dikembangkan di Turki dengan warna dan bentuk yang unik. Kecantikan bunga ini membuatnya populer di kalangan bangsawan, yang kemudian menanamnya di taman-taman istana sebagai simbol status.

Pada abad ke-16, tulip mulai dibawa ke Eropa oleh diplomat dan pedagang, khususnya ke Belanda. Di sana, bunga ini diterima dengan cepat karena keindahannya dan kemampuan tumbuh di iklim baru.

Fenomena paling terkenal terkait tulip di Belanda adalah Tulip Mania (1634–1637). Pada periode ini, harga bawang tulip bisa melonjak ekstrem, bahkan setara dengan harga rumah di kota besar.

Fenomena Tulip Mania menjadikan Belanda identik dengan tulip di mata dunia, meski akar sejarahnya tetap dari Turki. Bunga ini kemudian menjadi simbol ekonomi, seni, dan budaya Belanda.

Selain aspek ekonomi, tulip juga berperan dalam perdagangan global. Bawang tulip diekspor ke berbagai negara Eropa, menciptakan jaringan perdagangan yang menguntungkan pedagang Belanda.

Kesadaran sejarah ini penting untuk memahami bagaimana bunga bisa berpindah benua, memengaruhi budaya, dan membentuk identitas ekonomi suatu negara.

Tulip juga menjadi contoh bagaimana tanaman bisa menjadi simbol status sosial, bukan hanya hiasan. Dari Turki ke Belanda, perjalanan tulip mencerminkan interaksi budaya, seni, dan ekonomi lintas negara.

Dengan berbagai peran itu, tulip kini tidak hanya dikenal sebagai bunga cantik, tapi juga ikon sejarah perdagangan dan budaya dunia yang berakar dari Turki.