Jamkrindo

Andre Taulany Minta Anak Tidak Terlibat dalam Proses Perceraian, Hanya Butuh Kepastian

Oleh Desti Dwi Natasya pada 16 Oct 2025, 13:51 WIB

JAKARTA, Cobisnis.com – Proses perceraian antara komedian Andre Taulany dan sang istri, Erin Taulany, masih terus berjalan di Pengadilan Agama Jakarta Selatan. Di tengah proses hukum yang belum menemui titik akhir, kuasa hukum Andre, Galih Rakasiwi, mengungkapkan kondisi anak-anak pasangan tersebut yang kini mulai terbiasa dengan situasi rumah tangga orang tua mereka.

Galih menegaskan bahwa Andre berkomitmen penuh untuk menjaga anak-anaknya agar tidak terlibat dalam urusan perceraian.

“Anak-anak sama sekali tidak dilibatkan. Apa pun yang disampaikan pihak ibunya itu urusan mereka, tapi dari pihak Pak Andre tidak pernah mencampurkan urusan rumah tangga orang tua ke anak,” kata Galih di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Rabu (15/10/2025).

Menurutnya, anak-anak Andre kini sudah cukup dewasa dan bersikap lebih santai dalam menghadapi persoalan ini. Mereka diberi kebebasan untuk memilih ingin tinggal dengan siapa, tanpa adanya paksaan dari pihak mana pun.

“Sekarang anak-anak sudah besar, mereka bisa memutuskan sendiri mau di mana. Kadang di ibu, kadang di bapak, dan mereka sudah terbiasa dengan kondisi ini,” jelas Galih.

Meski demikian, Galih menyebut anak-anak Andre tetap membutuhkan kepastian mengenai masa depan orang tua mereka, bukan sekadar harapan agar kedua orang tua bisa rujuk.

“Yang mereka harapkan bukan rujuk, tapi kepastian — bagaimana kelanjutan hubungan orang tuanya. Itu yang dibutuhkan anak-anak,” ujarnya.

Proses Perceraian Dinilai Terlalu Lama

Galih menambahkan, Andre merasa proses perceraian ini berjalan terlalu lambat karena pihak Erin beberapa kali tidak hadir dalam sidang mediasi. Kondisi itu membuat proses hukum seolah digantung tanpa kepastian.

“Pak Andre juga sama, beliau butuh kepastian. Jangan sampai kesannya seperti diulur-ulur. Kadang sudah dijadwalkan datang, tapi pihak termohon tidak hadir. Ini kan tidak bisa terus-menerus seperti itu,” tutur Galih.

Majelis hakim pun dikatakan telah memberi kesempatan terakhir untuk mediasi agar proses hukum tidak terus berlarut. Galih mengapresiasi sikap hakim yang tegas dan berharap sidang bisa segera menghasilkan keputusan yang jelas.

“Pak Andre sudah sangat sabar dan selalu hadir di setiap persidangan. Sekarang tinggal bagaimana agar semuanya bisa berjalan tegas dan pasti,” ujarnya.

Riwayat Panjang Gugatan Cerai Andre

Kasus perceraian Andre Taulany dan Erin telah melewati sejumlah proses hukum sejak tahun lalu. Permohonan cerai pertama Andre didaftarkan di Pengadilan Agama Tigaraksa pada April 2024, namun ditolak pada September 2024 karena majelis hakim menilai alasan perselisihan tidak terbukti dan hanya disebabkan kurangnya komunikasi.

Andre sempat mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Banten pada September 2024, tetapi upayanya kembali gagal. Ia kemudian mendaftarkan kembali permohonan cerai pada April 2025, yang akhirnya juga tidak diterima.

Pada 25 Agustus 2025, Pengadilan Agama Tigaraksa menyatakan tidak berwenang menangani perkara tersebut karena domisili Erin berada di wilayah hukum Pengadilan Agama Jakarta Selatan. Setelah tiga kali gagal, Andre akhirnya mengajukan permohonan cerai baru di PA Jakarta Selatan pada 12 September 2025.