JAKARTA, Cobisnis.com - PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) mengumumkan rencana akuisisi mayoritas saham PT Mah Sing Indonesia, produsen komponen plastik otomotif.
Berdasarkan keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia (BEI) dikutip Senin (3/11/2025) DRMA akan mengambil alih 82% saham perusahaan tersebut dengan nilai transaksi mencapai Rp41 miliar.
Dalam surat tanggapannya kepada BEI bernomor S-12315/BEI.PP3/10-2025, manajemen DRMA menjelaskan bahwa transaksi ini tidak melibatkan hubungan afiliasi antara kedua perusahaan maupun pengurusnya.
Proses akuisisi direncanakan berlangsung paling cepat 30 hari setelah pengumuman resmi di media massa, yaitu sekitar 26 November 2025.
Manajemen DRMA menyebutkan, akuisisi ini akan membawa dampak strategis bagi perseroan karena PT Mah Sing Indonesia akan terkonsolidasi ke dalam struktur perusahaan.
Langkah tersebut juga akan memperkuat portofolio produk DRMA, khususnya di segmen komponen plastik untuk kendaraan roda empat, yang selama ini menjadi fokus ekspansi bisnis grup Dharma.
Berdasarkan data yang disampaikan, sebelum akuisisi, komposisi kepemilikan saham PT Mah Sing Indonesia adalah:
Vital Routes Sdn. Bhd.: 3.250.000 lembar saham (65%)
PT Kingsanindo Perkasa Indah: 1.750.000 lembar saham (35%)
Sementara setelah akuisisi, komposisinya akan berubah menjadi:
PT Dharma Polimetal Tbk: 4.100.000 lembar saham (82%)
PT Kingsanindo Perkasa Indah: 900.000 lembar saham (18%)
Dengan langkah strategis ini, DRMA menunjukkan komitmennya memperluas bisnis di sektor komponen otomotif nasional. Perseroan optimistis sinergi dengan PT Mah Sing Indonesia akan memperkuat daya saing di pasar lokal maupun internasional.