JAKARTA, Cobisnis.com – PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk (“WOM Finance”), hari ini mengumumkan kinerja keuangan yang positif pada kuartal-III tahun 2024 melalui Paparan Publik (Public Expose) Tahunan yang digelar guna memenuhi ketentuan PT Bursa Efek
Indonesia Nomor I-E tentang
Kewajiban Penyampaian Informasi dalam rangka menyampaikan perkembangan terkini seputar WOM Finance kepada Publik, termasuk para pemegang saham dan investor.
Djaja Suryanto Sutandar, Presiden Direktur WOM Finance mengatakan di tengah kondisi bisnis yang cukup menantang di tahun ini, Perseroan berhasil melanjutkan pertumbuhan yang positif pada kuartal-III tahun 2024, dengan berhasil meraih laba bersih sebesar Rp151,36 miliar atau meningkat sebesar 7,33% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Di sisi lain, total aset per September 2024 tercatat sebesar Rp7,31 triliun, atau meningkat 10,84% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Sementara itu, Total ekuitas WOM Finance per September 2024 tercatat sebesar Rp 1,78 triliun, atau meningkat 11,49% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. WOM Finance sendiri berhasil mencatatkan Return on Asset (ROA) sebesar 4,02% atau meningkat 0,21% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, dengan Return on Equity (ROE) tercatat sebesar 11,65%. Perseroan pun terus berusaha untuk menjaga kualitas portofolio yang sehat secara konsisten, dimana hal ini tercermin dari Non Performing Financing (NPF) - Gross mengalami perbaikan sebesar 0,59% menjadi 1,85% per September 2024.
Di tengah kondisi yang terus berubah cepat, WOM Finance senantiasa menjaga kualitas portofolio dan pelayanan yang prima bagi konsumen setia kami. “Fokus utama kami masih sama dengan strategi yang dijalankan sebelumnya, yaitu terus melakukan pengembangan potensi bisnis secara berkelanjutan, melakukan perbaikan secara berkesinambungan terhadap proses inisiasi kredit serta mendorong digital engagement yang lebih baik ke depannya,” ujarnya.
Djaja juga menambahkan bahwa sejalan dengan perkembangan teknologi digital, WOM Finance tetap terus berupaya meningkatkan layanan kepada konsumen agar mampu menjangkau lebih banyak lagi masyarakat. Hal ini ditunjukan dengan melakukan ekspansi ke berbagai wilayah di Indonesia yang memiliki potensi pertumbuhan yang tinggi.
Djaja Suryanto Sutandar, Presiden Direktur WOM Finance mengatakan di tengah kondisi bisnis yang cukup menantang di tahun ini, Perseroan berhasil melanjutkan pertumbuhan yang positif pada kuartal-III tahun 2024, dengan berhasil meraih laba bersih sebesar Rp151,36 miliar atau meningkat sebesar 7,33% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Di sisi lain, total aset per September 2024 tercatat sebesar Rp7,31 triliun, atau meningkat 10,84% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Sementara itu, Total ekuitas WOM Finance per September 2024 tercatat sebesar Rp 1,78 triliun, atau meningkat 11,49% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. WOM Finance sendiri berhasil mencatatkan Return on Asset (ROA) sebesar 4,02% atau meningkat 0,21% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, dengan Return on Equity (ROE) tercatat sebesar 11,65%. Perseroan pun terus berusaha untuk menjaga kualitas portofolio yang sehat secara konsisten, dimana hal ini tercermin dari Non Performing Financing (NPF) - Gross mengalami perbaikan sebesar 0,59% menjadi 1,85% per September 2024.
Di tengah kondisi yang terus berubah cepat, WOM Finance senantiasa menjaga kualitas portofolio dan pelayanan yang prima bagi konsumen setia kami. “Fokus utama kami masih sama dengan strategi yang dijalankan sebelumnya, yaitu terus melakukan pengembangan potensi bisnis secara berkelanjutan, melakukan perbaikan secara berkesinambungan terhadap proses inisiasi kredit serta mendorong digital engagement yang lebih baik ke depannya,” ujarnya.
Djaja juga menambahkan bahwa sejalan dengan perkembangan teknologi digital, WOM Finance tetap terus berupaya meningkatkan layanan kepada konsumen agar mampu menjangkau lebih banyak lagi masyarakat. Hal ini ditunjukan dengan melakukan ekspansi ke berbagai wilayah di Indonesia yang memiliki potensi pertumbuhan yang tinggi.