Cobisnis.com - Kementerian Perdagangan kembali memberikan penghargaan Primaniyarta 2020 kepada para eksportir yang berjasa meningkatkan devisa negara, khususnya di masa pandemi Covid-19. Penghargaan akan diserahkan oleh Presiden Republik Indonesia pada
Pembukaan Trade Expo Indonesia Virtual Exhibition 2020 tanggal 10 November 2020 bertepatan dengan Hari Pahlawan.
"Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi kepada para eksportir yang bertahan serta tetap semangat dalam meningkatkan nilai dan kinerja ekspor. Pandemi dapat menjadi peluang bagi eksportir untuk mengembangkan bisnis dan tetap optimis," kata Menteri Perdagangan Agus Suparmanto dalam siaran pers, Senin (9 November 2020).
Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional, Kasan, mengatakan Primaniyarta merupakan penghargaan tertinggi yang diberikan pemerintah untuk para eksportir berprestasi dalam meningkatkan nilai ekspornya secara berkesinambungan.
"Penghargaan ini bertujuan mendorong pertumbuhan jumlah pelaku ekspor tangguh dan berdaya saing, sekaligus memberikan inspirasi dan motivasi bagi pelaku ekspor lainnya,” tandasnya.
Primaniyarta ini diselenggarakan sejak 1992. Tahun 2008, penghargaan ini diberikan untuk empat kategori yaitu kategori eksportir berkinerja, kategori eksportir pembangun merek global, kategori eksportir potensi unggulan, dan kategori eksportir pelopor pasar baru.
Tahun 2020 penghargaan Primaniyarta hanya terdapat dua kategori yaitu kategori eksportir berkinerja dan kategori eksportir potensi unggulan karena situasi pandemi Covid-19.
Penjaringan peserta dilakukan berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) dan Direktorat Jenderal Bea Cukai Kementerian Keuangan. Peserta diseleksi dengan meninjau segi kepatuhan dalam perpajakan, kepabeanan, ketenagakerjaan, perbankan, pemeliharaan lingkungan, serta tanggung jawab sosial.
Proses seleksi dilakukan Tim Evaluasi yang terdiri dari Kementerian Perdagangan; Ditjen Pajak serta Ditjen Bea dan Cukai Kementerian Keuangan, Kementerian Ketenagakerjaan; Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, serta Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Proses penjurian dilakukan secara virtual. Tim juri berasal dari pemerintah, pengamat ekonomi, praktisi bisnis, jurnalis/media, serta akademisi. Variabel yang dinilai oleh Tim Juri adalah kemampuan perusahaan dalam meningkatkan ekspor, diversifikasi produk dan pasar, strategi saat krisis, serta persaingan yang meningkat.
Selain itu, terdapat persyaratan khusus yang menjadi nilai tambah seperti kelengkapan perizinan, tren prositif ekspor minimal tiga tahun terakhir, nilai ekspor lebih besar dibanding nilai impor bahan baku, nilai ekspor lebih besar dari penjualan domestik.
Berikut Pemenang Penghargaan Primaniyarta 2020:
Kategori Eksportir Berkinerja
1. PT Pupuk Kalimantan Timur 2. PT Sekar Bumi Tbk 3. PT Prima Copper Industri 4. PT Astari Niagara Internasional 5. PT Omron Manufacturing of Indonesia 6. PT Primayudha Mandirijaya 7. PT Alfo Citra Abadi 8. PT Ori Ginalnest Indonesia 9. PT Petrokimia Gresik
Kategori Eksportir Potensi Unggulan
10. PT Bina Niaga Multiusaha 11. PT Out of Asia 12. PT Zenith Allmart Precisindo 13. PT Findora Internusa 14. CV Omyra Global Resources 15. PT Indah Desain Indonesia 16. CV Decorus 17. PT Selektani Induk Usaha 18. PT Paradise Island Furniture 19. PT Indoexim International
Pembukaan Trade Expo Indonesia Virtual Exhibition 2020 tanggal 10 November 2020 bertepatan dengan Hari Pahlawan.
"Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi kepada para eksportir yang bertahan serta tetap semangat dalam meningkatkan nilai dan kinerja ekspor. Pandemi dapat menjadi peluang bagi eksportir untuk mengembangkan bisnis dan tetap optimis," kata Menteri Perdagangan Agus Suparmanto dalam siaran pers, Senin (9 November 2020).
Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional, Kasan, mengatakan Primaniyarta merupakan penghargaan tertinggi yang diberikan pemerintah untuk para eksportir berprestasi dalam meningkatkan nilai ekspornya secara berkesinambungan.
"Penghargaan ini bertujuan mendorong pertumbuhan jumlah pelaku ekspor tangguh dan berdaya saing, sekaligus memberikan inspirasi dan motivasi bagi pelaku ekspor lainnya,” tandasnya.
Primaniyarta ini diselenggarakan sejak 1992. Tahun 2008, penghargaan ini diberikan untuk empat kategori yaitu kategori eksportir berkinerja, kategori eksportir pembangun merek global, kategori eksportir potensi unggulan, dan kategori eksportir pelopor pasar baru.
Tahun 2020 penghargaan Primaniyarta hanya terdapat dua kategori yaitu kategori eksportir berkinerja dan kategori eksportir potensi unggulan karena situasi pandemi Covid-19.
Penjaringan peserta dilakukan berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) dan Direktorat Jenderal Bea Cukai Kementerian Keuangan. Peserta diseleksi dengan meninjau segi kepatuhan dalam perpajakan, kepabeanan, ketenagakerjaan, perbankan, pemeliharaan lingkungan, serta tanggung jawab sosial.
Proses seleksi dilakukan Tim Evaluasi yang terdiri dari Kementerian Perdagangan; Ditjen Pajak serta Ditjen Bea dan Cukai Kementerian Keuangan, Kementerian Ketenagakerjaan; Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, serta Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Proses penjurian dilakukan secara virtual. Tim juri berasal dari pemerintah, pengamat ekonomi, praktisi bisnis, jurnalis/media, serta akademisi. Variabel yang dinilai oleh Tim Juri adalah kemampuan perusahaan dalam meningkatkan ekspor, diversifikasi produk dan pasar, strategi saat krisis, serta persaingan yang meningkat.
Selain itu, terdapat persyaratan khusus yang menjadi nilai tambah seperti kelengkapan perizinan, tren prositif ekspor minimal tiga tahun terakhir, nilai ekspor lebih besar dibanding nilai impor bahan baku, nilai ekspor lebih besar dari penjualan domestik.
Berikut Pemenang Penghargaan Primaniyarta 2020:
Kategori Eksportir Berkinerja
1. PT Pupuk Kalimantan Timur 2. PT Sekar Bumi Tbk 3. PT Prima Copper Industri 4. PT Astari Niagara Internasional 5. PT Omron Manufacturing of Indonesia 6. PT Primayudha Mandirijaya 7. PT Alfo Citra Abadi 8. PT Ori Ginalnest Indonesia 9. PT Petrokimia Gresik
Kategori Eksportir Potensi Unggulan
10. PT Bina Niaga Multiusaha 11. PT Out of Asia 12. PT Zenith Allmart Precisindo 13. PT Findora Internusa 14. CV Omyra Global Resources 15. PT Indah Desain Indonesia 16. CV Decorus 17. PT Selektani Induk Usaha 18. PT Paradise Island Furniture 19. PT Indoexim International
