Jamkrindo

Bank Mandiri Dorong Akselerasi Ekspor Digital Lewat Peran Strategis di Trade Expo Indonesia 2025

Oleh Dwi Natasya pada 16 Oct 2025, 10:33 WIB

JAKARTA, Cobisnis.com – Optimisme terhadap kinerja ekspor nasional terus meningkat seiring naiknya permintaan global terhadap produk unggulan Indonesia. Menangkap peluang tersebut, Bank Mandiri mempertegas perannya sebagai mitra strategis pemerintah dalam memperkuat ekosistem ekspor melalui digitalisasi, pengembangan pasar baru, serta peningkatan kapasitas pelaku usaha dalam negeri.

Ajang Trade Expo Indonesia (TEI) 2025, yang digelar pada 15–19 Oktober 2025 di ICE BSD City, Tangerang, menjadi wadah strategis untuk menampilkan produk-produk Indonesia ke pasar internasional. Dalam pameran yang menargetkan transaksi senilai USD 16,5 miliar dengan lebih dari 1.500 peserta pameran dan 5.000 pembeli global, Bank Mandiri berperan sebagai Mitra Utama.

Keterlibatan ini menegaskan komitmen Bank Mandiri dalam memperluas akses ekspor dan memperkuat sinergi antar-lembaga guna mendukung ketahanan ekonomi nasional. Wakil Direktur Utama Bank Mandiri, Henry Panjaitan, menuturkan bahwa sektor UMKM merupakan tulang punggung perekonomian Indonesia dengan kontribusi lebih dari 60% terhadap PDB serta menyerap mayoritas tenaga kerja. Namun demikian, potensi UMKM untuk menembus pasar ekspor masih perlu terus dikembangkan.

Sebagai langkah nyata, Bank Mandiri melalui program Rumah BUMN, Rumah Ekspor, dan platform digital Kopra by Mandiri, terus mendorong peningkatan kapasitas pelaku UMKM lewat pelatihan dan pendampingan yang komprehensif.

“Sebagai mitra strategis pemerintah, kami berkomitmen mempercepat transformasi ekspor nasional melalui kolaborasi, digitalisasi, dan pendampingan pelaku usaha agar semakin siap bersaing di pasar global,” ujar Henry di Tangerang, Rabu (15/10).

Hingga pertengahan 2025, Bank Mandiri telah mengelola 23 Rumah BUMN yang aktif membina lebih dari 15.000 UMKM di seluruh Indonesia. Melalui lebih dari 1.500 sesi pelatihan, para pelaku usaha dibekali dengan kemampuan literasi digital, pengelolaan keuangan, hingga strategi ekspor yang efektif.

Pada ajang TEI 2025, UMKM binaan Bank Mandiri juga berkesempatan mengikuti business matching dengan calon pembeli internasional untuk memperluas jejaring dan memperkenalkan produk mereka ke pasar baru.

“Kami ingin membantu UMKM naik kelas melalui pendampingan terarah dan memperkuat kolaborasi lintas instansi agar ekosistem ekspor nasional semakin tangguh,” tambah Henry.

Komitmen dan Sinergi Menuju Pasar Global

Komitmen Bank Mandiri terhadap penguatan ekspor diwujudkan melalui program “UMKM Melangkah Menuju Pasar Global”, yang menyediakan pelatihan, pendampingan, serta akses pembiayaan bagi UMKM yang siap ekspor. Peserta diseleksi melalui tahapan kurasi dan wawancara, lalu dikelompokkan berdasarkan kesiapan ekspor masing-masing.

Materi pelatihan mencakup manajemen produk, strategi pemasaran digital, tata kelola pengiriman, sertifikasi internasional, serta literasi keuangan yang terintegrasi dengan platform digital Kopra by Mandiri. Setelah pelatihan, peserta mendapatkan pendampingan lanjutan untuk memastikan keberlanjutan usaha mereka.

Selain itu, Bank Mandiri juga terus memperkuat kolaborasi dengan kementerian, lembaga, dan mitra internasional guna membuka akses pelatihan, pendanaan, dan kemitraan strategis. Upaya ini diharapkan dapat mempercepat proses distribusi, menekan biaya logistik, serta memperluas jaringan ekspor nasional.

Menurut Henry, langkah-langkah tersebut bukan hanya berfokus pada peningkatan transaksi perdagangan luar negeri, tetapi juga untuk mendorong penciptaan lapangan kerja baru dan memperkuat ekonomi daerah.

Selaras dengan semangat HUT ke-27 Bank Mandiri yang mengusung tema “Sinergi Majukan Negeri”, inisiatif ini menjadi wujud nyata kontribusi perusahaan dalam memperkuat daya saing Indonesia di tingkat global.

“Bank Mandiri optimistis kolaborasi ini akan memperluas peluang ekonomi nasional, meningkatkan kepercayaan pelaku usaha, dan menempatkan Indonesia sebagai eksportir unggulan di kawasan regional maupun global,” tutup Henry.