Jamkrindo

Cyber Breaker Competition (CBC) Season 2: Esports, Edutainment, dan Masa Depan Ekosistem Keamanan Siber Indonesia

Oleh Rizki Meirino pada 15 Sep 2025, 10:06 WIB

JAKARTA,Cobisnis.com - Dunia keamanan siber di Indonesia mendapat warna baru dengan hadirnya Cyber Breaker Competition (CBC) Season 2. Ajang ini digagas oleh Peris.ai Cybersecurity bersama Team RRQ, yang tidak hanya menghadirkan kompetisi Capture The Flag (CTF), tetapi juga membungkusnya dengan konsep esports dan edutainment.CBC Season 2 digelar untuk menjembatani ranah teknis keamanan siober dengan hiburan digital yang lebih inklusif.

Dengan pendekatan ini, kompetisi bukan hanya milik kalangan profesional, tetapi juga dapat dinikmati masyarakat luas, mahasiswa, hingga komunitas gamer. Konsep ini menunjukkan bagaimanan dunia siber bisa ditarik lebih dekat ke generasi muda melalui format kompetisi yang baru sekaligus edukatif.Tahun ini, tercatat 619 peserta diseluruh Indonesia turut serta dalam ajang tersebut.

Angka ini menunjukkan adanya peningkatan minat terhadap kompetisi keamanan siber yang diselenggarakan oleh Cyber Breaker Competition, sekaligus mencerminkan peluang besar dalam membangun talenta digital nasional. Dengan format berlapis mulai dari Qualification, Swiss Stage.

Knockout, hingga Grand Final offline, peserta diajak melewati berbagai level persaingan yang menantang.CBC Season 2 menggunakan sistem pertandingan 2 vs 2, format ini dipilih untuk menguji kemampuan teknis dan kerja sama tim secara simultan, sekaligus menambah daya tarik penonton yang menyukai dinamika esports.

Final pertandingan berlangsung pada 13-14 September 2025 di CBC Arena, Auditorium Cyber UNAS, Jakarta Selatan, dan disiarkan secara langsung melalui live streaming yang terlihat sampai 3,500 lebih jangkauan audiens digital seluruh Indonesia.Kehadiran tokoh nasional juga menegaskan pentingnya acara ini.

Deputi Bid. Keamanan Siber & Sandi Perekonomian BSSN dan Deputi Bid. Kreativitas Digital dan Teknologi Kementerian Ekonomi Kreatif hadir dalam acara puncak, bersama tokoh industri, komunitas ethical hacker, komunitas esports, serta investor ekosistem digital.

Dukungan pejabat tinggi negara memperlihatkan bahwa CBC bukan sekadar kompetisi, tetapi bagian dari upaya strategis memperkuat keamanan digital bangsa. Deputi Bidang Keamanan Siber & Sandi Perekonomian Bssn Slamet Aji Pamungkas Menambahkan tentu saja dg event cyber breaker competition ini, cyber security menjadi semakin menarik karena karena di entertain dengan bantuan teman-teman dari e-sport dengan semakin menarik Saya berharap semakin banyak talenta cyber security di mana salah satu hal yang harus kita kembangkan adalah SDM ya Indonesia harus mengembangkan SDM untuk keamanan cyber supaya kita bisa menjadi tuan rumah di negeri sendiri bisa mengamankan negara kita sendiri dari serangan dari dalam maupun dari luar dengan talenta dari dalam negeri sendiri.

Sementara Itu Deputi Bidang Kreativitas Digital dan Teknologi Kementerian Ekonomi Kreatif Muhammad Neil El Hima Juga menambahakn jadi selama ini kan kita melihat cyber security itu sebagai cost ya padahal kalau kita melihat ini harusnya bisa jadi peluang juga terutama buat para pegiatpegiat cyber security di Indonesia, harapannya mulai dari perorangan nanti juga bisa jadi perusahaan, bisa jadi industri tersendiri jadi kami mendorong dari sisi itunya.

Deden Gobel, CTO Peris.ai Cybersecurity, menegaskan bahwa CBC adalah wujud nyata dari cara baru mengedukasi publik tentang keamanan siber. Menurutnya, keamanan digital bukan sekadar teknis, melainkan bisa dikemas menarik sehingga generasi muda lebih antusias mempelajarinya.

Senada dengan itu dalam press release, Andrian Pauline atau Pak AP, CEO Team RRQ, menekankan bahwa esports kini menjadi pintu masuk anak muda ke dunia digital, sehingga kolaborasi ini dapat memperluas ekosistem talenta siber nasional.Dukungan sponsor juga memainkan peran penting dalam kelancaran acara ini seperti East Ventures hadir sebagai mitra ekosistem startup dan venture capital, ASUS ROG menjadi official gaming gear partner, Asteria Cyberindo Pratama salah satu sponsor yang sejak awal ikut membantu CBC dari Season 1, serta Snowman yang berperan dalam kreativitas.

Kolaborasi lintas industri ini menunjukkan bagaimana keamanan siber telah menjadi bagian integral dari ekosistem digital yang lebih luas.CBC sebagai kompetisi cyber esports pertama di Indonesia menandai transformasi baru dalam cara membangun kapasitas talenta digital.

Dengan menggabungkan atmosfer esports dan semangat edutainment, ajang ini bukan hanya melatih skill teknis, tetapi juga membangun kesadaran kolektif akan pentingnya keamanan data di era digital.Lebih jauh, CBC diharapkan bisa menjadi model kompetisi berkelanjutan yang memperkuat ekosistem siber nasional.

Melalui acara ini, Indonesia berpeluang besar untuk melahirkan talenta-talenta baru yang mampu bersaing di tingkat global sekaligus memperkenalkan keamanan siber sebagai bagian dari industri kreatif digital