Jamkrindo

Jamkrindo Sukses Cetak Laba Rp 1,28 Triliun per Oktober 2025

Oleh Dwi Natasya pada 18 Nov 2025, 09:09 WIB

JAKARTA, Cobisnis.com – PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo), yang merupakan bagian dari holding Indonesia Financial Group (IFG), mencatat kinerja gemilang hingga Oktober 2025. Berdasarkan laporan kinerja konsolidasi per Oktober, Jamkrindo berhasil mengantongi laba sebelum pajak sebesar Rp 1,28 triliun atau setara 170,39 persen dari target RKAP tahun 2025. Selain itu, total volume penjaminan mencapai Rp 206,53 triliun.

Selama periode Januari sampai Oktober 2025, Jamkrindo telah memberikan penjaminan kepada sekitar 4,7 juta pelaku Usaha Mikro, Kecil, Menengah, dan Koperasi (UMKM-K) di berbagai wilayah Indonesia. Dukungan tersebut turut berkontribusi pada penyerapan tenaga kerja sebanyak 15,2 juta orang, yang menunjukkan dampak sosial-ekonomi Jamkrindo bagi masyarakat dan sektor usaha. Capaian ini menguatkan posisi Jamkrindo sebagai perusahaan penjaminan terbesar di Indonesia dalam memperluas akses pembiayaan inklusif untuk UMKM-K.

Plt Direktur Utama Jamkrindo, Abdul Bari, menegaskan bahwa performa positif ini merupakan hasil kolaborasi seluruh tim perusahaan dalam memperkuat proses bisnis dan kualitas layanan penjaminan. Jamkrindo juga terus memperkuat perannya sebagai katalisator perkembangan UMKM-K melalui sinergi dengan lembaga keuangan, kementerian/lembaga, serta pemerintah daerah.

“Kinerja keuangan ini merupakan hasil dari penguatan tata kelola, transformasi proses bisnis, serta akselerasi digitalisasi layanan penjaminan yang dilakukan Jamkrindo. Selain itu, capaian ini menjadi bukti komitmen kami dalam memperluas akses pembiayaan, membuka lapangan kerja, dan menghadirkan dampak sosial yang nyata bagi masyarakat,” jelas Abdul Bari dalam Rapat Dengar Pendapat bersama Komisi VII DPR RI serta jajaran Kementerian UMKM.

Abdul Bari juga menambahkan bahwa Jamkrindo akan terus memperluas kontribusinya melalui penjaminan Kredit Usaha Rakyat (KUR), skema penjaminan komersial, hingga produk suretyship yang mendukung proyek pembangunan dan pengadaan barang atau jasa pemerintah.

Langkah strategis tersebut sejalan dengan upaya perusahaan dalam mendukung pencapaian Asta Cita Pemerintah, terutama pada aspek penguatan kewirausahaan, pemerataan ekonomi, dan penciptaan lapangan kerja berkualitas.

“Fokus kami tidak hanya mempertahankan keberlanjutan kinerja perusahaan, tetapi juga meningkatkan dampak sosial bagi masyarakat. Melalui inovasi, digitalisasi, dan kolaborasi dengan para pemangku kepentingan, kami akan terus memastikan layanan penjaminan yang cepat, mudah, dan terpercaya bagi seluruh pelaku usaha di Indonesia,” tambahnya.

Tak hanya fokus pada penjaminan, Jamkrindo juga mendorong pemberdayaan UMKM-K melalui program literasi, pelatihan, serta pendampingan usaha. Kegiatan ini mencakup peningkatan kompetensi, edukasi keuangan, penguatan kemampuan digital, hingga dukungan promosi usaha. Upaya tersebut menjadi bukti komitmen Jamkrindo untuk tidak hanya menjadi penjamin, namun juga mitra strategis dalam membangun ekosistem pembiayaan UMKM-K yang inklusif dan berkelanjutan.