Jamkrindo

KAI Daop 2 Sambut Reaktivasi Jalur Cipatat-Padalarang, Tunggu Keputusan DJKA Kemenhub

Oleh Muh. Abdi Sesardiman pada 17 Oct 2025, 18:27 WIB

​BANDUNG, Cobisnis.com - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasional (Daop) 2 Bandung menyambut positif rencana reaktivasi jalur kereta api (KA) Cipatat-Padalarang. Jalur yang saat ini nonaktif tersebut merupakan bagian krusial dari jalur KA Bogor-Sukabumi-Bandung.

​Manajer Humas KAI Daop 2 Bandung, Kuswardojo, menyatakan kesiapan pihaknya sebagai operator untuk mengoperasikan kembali jalur tersebut jika reaktivasi telah rampung. Namun, Kuswardojo menegaskan bahwa kewenangan dan detail pelaksanaan reaktivasi sepenuhnya berada di ranah pemerintah, khususnya Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

​"Kalau soal reaktivasi itu ada pada ranahnya pemerintah, dalam hal ini DJKA (Direktorat Jendral Perkeretaapian) Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Sejauh ini, belum ada detail terkait rencana reaktivasi tersebut," kata Kuswardojo saat dihubungi pada Selasa (14/10/2025).

​Jalur Cipatat-Padalarang memiliki nilai historis karena merupakan bagian dari jalur KA pertama yang menghubungkan Jakarta menuju Bandung. Jalur ini juga sangat dinantikan reaktivitasnya oleh masyarakat, terutama untuk mengurai kepadatan lalu lintas di sekitar Padalarang.

​Saat ini, perjalanan KA Siliwangi rute Sukabumi-Cianjur-Cipatat harus berakhir di Stasiun Cipatat. Penumpang yang ingin melanjutkan ke Padalarang terpaksa menggunakan transportasi umum lain. Rencana perpanjangan rute KA Siliwangi hingga Padalarang terkendala alasan teknis, termasuk gradien yang sangat curam dan rawan longsor pada petak Cipatat-Padalarang. Disebutkan, kemiringan maksimum di petak Padalarang-Tagogapu mencapai 40 per mil, lebih curam dari petak-petak pegunungan lainnya di Daop 2.

​Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi, telah menyampaikan permintaan kepada Menteri Perhubungan untuk mempercepat komitmen reaktivasi beberapa jalur KA nonaktif di Bandung Raya, termasuk Cipatat-Padalarang, dalam pertemuan pada Jumat (3/10/2025) lalu.

​"Pemprov Jabar memiliki komitmen mempercepat pembangunan infrastruktur, khususnya mereaktivasi kereta api," ujar Dedi Mulyadi.

​KAI Daop 2 Bandung menyatakan siap mendukung dan mengoperasikan jalur Cipatat-Padalarang segera setelah pemerintah melalui DJKA Kemenhub merampungkan proyek reaktivasi yang sangat diharapkan masyarakat tersebut.