JAKARTA, Cobisnis.com – PT Pertamina (Persero) melakukan pemeriksaan menyeluruh di terminal dan SPBU setelah banyak pengendara di Jawa Timur melaporkan motor mereka brebet dan mogok usai mengisi Pertalite.
Laporan serupa datang dari berbagai daerah seperti Jombang, Lamongan, Bojonegoro, hingga Malang. Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus mengonfirmasi sudah menerima sejumlah aduan resmi dari masyarakat.
Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus, Ahad Rahedi, mengatakan pihaknya langsung menurunkan tim untuk memeriksa kualitas BBM dari Terminal BBM Tuban dan Terminal BBM Surabaya. Dua terminal ini merupakan sumber utama pasokan Pertalite untuk wilayah terdampak.
“Hasil pemeriksaan awal menunjukkan BBM tersebut on spec, atau sesuai standar yang ditetapkan. Namun investigasi tetap berjalan sampai seluruh jalur distribusi dipastikan aman,” ujar Ahad.
Ia menjelaskan, seluruh proses distribusi BBM mengikuti standar operasional, termasuk pengujian laboratorium sebelum disalurkan ke SPBU. Meski hasil awal sesuai spesifikasi, Pertamina tetap melanjutkan investigasi untuk memastikan kualitas produk di setiap titik penyaluran.
Pertamina juga membuka 15 posko pengaduan di wilayah Jawa Timur bagi masyarakat yang mengalami gangguan kendaraan setelah mengisi Pertalite. Tiga di antaranya berada di Bojonegoro dan Tuban.
Konsumen dapat melapor ke SPBU tempat pengisian terakhir atau melalui Pertamina Contact Center 135, email pcc135@pertamina.com, dan akun Instagram @pertamina.135. Warga cukup menunjukkan struk pembelian BBM sebagai bukti untuk diverifikasi.
Jika ditemukan indikasi kerusakan akibat BBM, Pertamina menegaskan siap menanggung biaya perbaikan di bengkel resmi. “Kami pastikan laporan masyarakat ditindaklanjuti sampai tuntas. Kalau terbukti karena BBM, seluruh biaya akan kami tanggung,” jelas Ahad.
Kasus ini bermula dari laporan sejumlah pengendara seperti Robin, ojek online asal Jombang, yang motornya brebet setelah isi Pertalite di SPBU Tembelang. Setelah dikuras dan diganti Pertamax, motor kembali normal.
Keluhan serupa juga muncul di Lamongan dan Malang, bahkan ramai dibahas di media sosial X. Beberapa pengguna mengaku motor mereka mogok tak lama setelah mengisi Pertalite di SPBU Tlogomas.
Pertamina memastikan investigasi terus berjalan hingga penyebab pastinya ditemukan. Perusahaan juga meminta masyarakat tetap tenang dan melapor jika mengalami hal serupa.