Jamkrindo

Dari Uruguay ke Seluruh Dunia: Sejarah Panjang Piala Dunia FIFA

Oleh Desti Dwi Natasya pada 13 Oct 2025, 07:17 WIB

JAKARTA, Cobisnis.com – Piala Dunia FIFA adalah turnamen sepak bola terbesar dan paling bergengsi di dunia yang diikuti oleh negara-negara dari berbagai benua. Diselenggarakan oleh Fédération Internationale de Football Association (FIFA), turnamen ini pertama kali digelar pada tahun 1930 dan sejak itu menjadi simbol persatuan, kompetisi, dan semangat olahraga global.

Turnamen perdana Piala Dunia FIFA berlangsung di Uruguay pada tahun 1930. Saat itu, hanya 13 negara yang ikut serta, sebagian besar berasal dari Amerika Selatan dan Eropa. Uruguay, yang juga menjadi tuan rumah, berhasil menjadi juara pertama setelah mengalahkan Argentina dengan skor 4-2 di final. Keberhasilan ini sekaligus menandai dimulainya tradisi baru dalam dunia sepak bola internasional.

Pada awalnya, penyelenggaraan Piala Dunia belum sepenuhnya rutin karena berbagai kendala, termasuk Perang Dunia II yang menyebabkan turnamen tahun 1942 dan 1946 dibatalkan. Setelah perang usai, Piala Dunia kembali digelar pada tahun 1950 di Brasil dan menjadi simbol kebangkitan olahraga dunia setelah masa-masa kelam peperangan.

Seiring berjalannya waktu, jumlah peserta Piala Dunia terus bertambah. Dari 13 tim di edisi pertama, kini turnamen ini diikuti oleh 32 negara dan direncanakan akan diperluas menjadi 48 tim pada edisi 2026 mendatang. Perubahan ini menunjukkan semakin besarnya minat dan partisipasi negara-negara di seluruh dunia terhadap sepak bola.

Banyak momen bersejarah tercipta dalam perjalanan Piala Dunia. Dari kejayaan Brasil bersama legenda seperti Pelé dan Ronaldo, hingga kemenangan tak terduga dari tim-tim seperti Jerman Barat tahun 1954 atau Kroasia yang mencapai final tahun 2018. Setiap turnamen menghadirkan cerita dan emosi yang berbeda bagi para penggemar sepak bola.

Selain menjadi ajang kompetisi, Piala Dunia juga memiliki dampak sosial dan ekonomi yang besar bagi negara tuan rumah. Event ini membuka peluang pariwisata, menciptakan lapangan kerja, dan memperkenalkan budaya lokal ke dunia. Stadion megah, maskot khas, dan lagu resmi menjadi bagian dari tradisi yang memperkaya setiap edisi turnamen.

Dalam beberapa dekade terakhir, teknologi juga ikut berperan dalam evolusi Piala Dunia. Penggunaan VAR (Video Assistant Referee), teknologi garis gawang, dan sistem digital dalam pengelolaan pertandingan membuat turnamen semakin modern dan adil.

Hingga kini, Piala Dunia FIFA tetap menjadi ajang yang dinantikan setiap empat tahun sekali. Lebih dari sekadar pertandingan sepak bola, turnamen ini adalah perayaan global yang mempertemukan bangsa-bangsa lewat semangat sportivitas, kebanggaan, dan cinta terhadap permainan indah bernama sepak bola.