Jamkrindo

Jumlah korban tewas dalam protes anti-korupsi di Nepal meningkat menjadi 72 orang

Oleh Zahra Zahwa pada 14 Sep 2025, 17:27 WIB


JAKARTA, Cobisnis.com – Jumlah korban tewas akibat protes anti-korupsi di Nepal pekan lalu meningkat menjadi 72 orang, kata Kementerian Kesehatan negara itu pada Minggu, sementara tim pencari terus menemukan jenazah dari pusat perbelanjaan dan bangunan lain yang rusak akibat kerusuhan.

“Jenazah banyak orang yang tewas di pusat perbelanjaan, rumah, dan bangunan lain yang dibakar atau diserang kini mulai ditemukan,” ujar juru bicara Kementerian Kesehatan, Prakash Budathoki.

Data terbaru dari kementerian menunjukkan sedikitnya 2.113 orang terluka dalam kerusuhan terburuk Nepal dalam beberapa dekade terakhir.
Sejumlah gedung pemerintahan, termasuk mahkamah agung, gedung parlemen, pos polisi, pusat bisnis, serta rumah pribadi politisi. Termasuk kediaman Presiden Ramchandra Paudel dan Perdana Menteri K.P. Sharma Oli dibakar massa.

Oli, yang mengundurkan diri pekan lalu, telah digantikan oleh mantan Ketua Mahkamah Agung Sushila Karki sebagai perdana menteri sementara dengan tugas menyelenggarakan pemilu parlemen baru yang dijadwalkan pada 5 Maret mendatang.