JAKARTA, Cobisnis.com – Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, menggelar jamuan makan malam untuk menyambut Putra Mahkota Saudi, Mohammed bin Salman (MBS), di Gedung Putih, Washington DC, Selasa (18/11/2025). Acara tersebut menjadi salah satu agenda diplomasi paling mencolok dalam kunjungan resmi MBS ke AS.
Trump menyampaikan pidato singkat di depan tamu undangan dan menyebut ruangan itu “dipenuhi para pemimpin terbesar di dunia.” Ucapannya menggambarkan besarnya sorotan internasional terhadap pertemuan kedua figur geopolitik tersebut.
Elon Musk tampak menjadi salah satu tamu undangan istimewa. Kehadirannya makin menegaskan peran pemimpin teknologi dalam hubungan ekonomi dan politik AS di era ekonomi digital.
Jeff Bezos juga hadir dalam acara tersebut. Dengan pengaruh bisnisnya di skala global, kehadiran Bezos menunjukkan bagaimana sektor swasta memegang peran besar dalam diplomasi AS–Saudi.
Tak hanya dari dunia bisnis, megabintang sepak bola Christiano Ronaldo ikut terlihat dalam barisan tamu. Sosok Ronaldo sering dianggap sebagai simbol pengaruh budaya dan soft power yang mampu menarik perhatian publik internasional.
Acara jamuan ini berlangsung di tengah hubungan AS–Saudi yang terus menguat, terutama di sektor energi, keamanan, dan investasi. Kedua negara sedang berada dalam fase konsolidasi kepentingan menjelang perubahan dinamika ekonomi global.
Kunjungan MBS ke Washington juga menjadi bagian dari strategi Saudi untuk memperluas jaringan ekonomi dalam kerangka Visi 2030. AS disebut sebagai salah satu mitra utama dalam transformasi tersebut.
Di sisi lain, Trump memanfaatkan momentum ini untuk menampilkan kedekatan politik sekaligus dukungan dari tokoh-tokoh bisnis besar. Kehadiran nama seperti Musk dan Bezos memperkuat citra hubungan strategis AS di mata mitra internasional.
Bagi Saudi, jamuan ini menjadi ruang diplomasi nonformal yang dapat membuka diskusi lebih luas di luar agenda resmi pemerintahan. Keterlibatan figur publik global memberi nilai tambah bagi citra negara di panggung dunia.
Dengan padatnya agenda pertemuan MBS selama berada di AS, jamuan malam ini menjadi simbol hubungan erat kedua negara. Acara tersebut menegaskan bahwa AS dan Saudi masih menjadi dua kekuatan penting dalam percaturan ekonomi dan politik global.