Jamkrindo

Nawakara Aktifkan Layanan Mitigasi Banjir Berbasis Route Intelligence dan Command Center 24/7

Oleh Dwi Natasya pada 18 Nov 2025, 14:36 WIB

JAKARTA, Cobisnis.com – Memasuki periode curah hujan tinggi yang berpotensi menimbulkan banjir di kawasan bisnis, Nawakara, penyedia layanan keamanan terintegrasi, menegaskan kesiapan penuh melalui solusi mitigasi bencana yang bersifat proaktif dan terstruktur. Layanan ini disusun untuk memastikan keselamatan karyawan serta melindungi aset kritikal perusahaan agar aktivitas bisnis tetap dapat berjalan tanpa gangguan besar meski situasi darurat terjadi.

Pendekatan mitigasi banjir Nawakara menggabungkan analisis data berbasis teknologi pemetaan real-time, koordinasi taktis melalui Command Center yang beroperasi 24 jam, serta dukungan tim respons cepat di lapangan. Head of Product Solutions Nawakara, Teguh Wibowo, menekankan bahwa ancaman banjir tidak hanya berdampak pada kondisi fisik wilayah, tetapi juga mempengaruhi kelancaran operasional dan keselamatan SDM klien.

“Musim hujan menjadi fase yang sensitif, terutama terkait dua hal: risiko keselamatan karyawan saat mobilitas dan ancaman terhentinya operasional karena aset terdampak. Solusi mitigasi kami dibangun untuk mengantisipasi dan merespons dua risiko tersebut dengan cepat dan terukur,” ujar Teguh.

Sebagai pusat komando utama, Nawakara Command Center berperan mengumpulkan dan menganalisis data banjir, titik genangan, serta kondisi lalu lintas melalui sistem Route Intelligence. Dari hasil analisis tersebut, tim lapangan dapat diarahkan melalui jalur alternatif yang dinilai aman dan memungkinkan mobilitas evakuasi berjalan tanpa hambatan signifikan.

Panji Baskoro, selaku Security Response Department Head Nawakara, memimpin unit respons darurat di lapangan yang dilengkapi kendaraan high clearance dan perahu karet. “Setiap proses evakuasi diperlakukan sebagai operasi penting. Kami memastikan titik jemput, prosedur aman, dan koordinasi dengan Command Center berjalan tanpa jeda,” jelas Panji.

Selain penyelamatan personel, perlindungan aset bisnis juga menjadi fokus layanan. Tim akan membantu menerapkan tindakan preventif seperti pemasangan water barrier portabel, relokasi aset bernilai, serta pengamanan area sekitar properti untuk mencegah kerusakan lanjutan.

Seluruh rangkaian kegiatan terdokumentasi secara digital melalui aplikasi internal Nawakara Protectify, di mana klien dapat memperoleh laporan lengkap sebagai bentuk transparansi.

“Kami selalu menutup setiap insiden dengan evaluasi terstruktur. Dengan pengalaman lebih dari sepuluh tahun, dukungan SDM ahli, dan pemanfaatan teknologi, kami berkomitmen menjadi mitra strategis yang membantu klien bertahan, pulih, dan tetap produktif dalam kondisi darurat,” tutup Teguh.